Judul:Bersimpuh di Bawah Takdir
Penulis: Siti Fatimah
Editor: Khoen Eka Anthy S.A.
Halaman: x, 100 hlm, 14,8 x 21 cm
Cetakan: Pertama, November 2025
Penerbit: Pustaka Mediaguru
Anggota IKAPI No. 192/JTI/2017
Jl. Dharmawangsa 7/14 Surabaya 60286
Website: www.mediaguru.id
ISBN:
Harga:
SINOPSIS
Kita hanya debu yang diam-diam jatuh
Ditentukan oleh angin, ditakdirkan terhempas
Tak ada suara untuk melawan
Hanya bisik-bisik hati yang terus mengeluh
Hidup adalah rentetan keputusan yang bukan sepenuhnya milik kita
Dibentuk oleh waktu, dipahat oleh keadaan
Kadang aku bertanya, di mana kebebasan itu
Ataukah hanya ilusi yang kita pegang agar tetap waras
Aku bersimpuh, bukan karena kalah
Tapi karena mengakui bahwa ada Sang Maha Besar
Ada tangan tak terlihat yang mengatur cerita
Memintal benang nasib tanpa bertanya
Kumpulan puisi ini mampu mengaduk-aduk perasaan pembaca melalui untaian kata yang lahir dari perjalanan tugas di lereng Gunung Welirang. Setiap bait menghadirkan gambaran nyata tentang bersimpuh di bawah takdir, menghadapi berbagai tantangan, menanggung luka tanpa darah, hingga memetik panen kebahagiaan.
Buku ini mengajak pembaca untuk berdamai dengan hati, menerima setiap takdir hidup dengan lapang dada. Sebab, semua adalah rahasia Allah SWT.. Yakinlah, di balik setiap air mata, tersimpan hikmah yang indah dan tak terduga.
