Judul:Kamu Bukan Aditya yang Dulu
Halaman: vi, 58 hlm, 14,8 x 21 cm
Cetakan: Pertama, April 2025
Penerbit: Pustaka Mediaguru
ISBN:
Harga:
SINOPSIS
Pascapandemi, pemerintah mengizinkan pembelajaran kembali dilakukan secara tatap muka. Masa yang sangat dinantikan semua orang setelah hampir dua tahun hanya melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah. Sudah pasti terjadi kecanggungan antara guru dan murid.
Aditya, nama yang aku baca di dadanya, tersemat dengan peniti besar. Raut wajahnya menyiratkan keresahan kala aku melihatnya dan berkomunikasi dengannya. Ah, mana tahu, ini hanya perasaanku. Hari-hari berlalu. Para siswa antusias dalam kegiatan belajar di kelas. Hanya Aditya yang masih dengan raut wajah yang penuh resah bahkan berkeringat hingga bajunya basah. Aku semakin ingin mengetahui apa yang membuat dia seperti ini. Karena trauma dengan teman-temannya, gurunya, atau apalah itu, aku harus memecahkan keadaannya.
Buku ini menceritakan “metamorfosis” Aditya yang penakut, gak PD, yang kata teman-temannya tidak bisa baca dan tulis, menjadi seorang Aditya yang rajin menulis puisi. Simak kisah inspiratif Aditya dalam buku ini.
